BACA YUK

BIMTEK PENGUATAN DAYA SAING IKM NTB SEKTOR PERTANIAN DAN PERIKANAN

Kamis, 23 Februari 2023. Kegiatan Bimbingan Teknis Penguatan Daya Saing Industri Kecil dan Menengah Sektor Pertanian dan Perikanan oleh Dinas Perindustrian NTB dan Bank Indonesia Perwakilan NTB telah dilaksanakan dari tanggal 21 – 23 Februari 2023 yang bertempat di Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan NTB secara langsung Bimtek ini ditutup oleh Kepala Bidang Sarana, Prasarana dan Pemberdayaan Industri (Aryanti Dwiyani, S.Pt.,M.Pd) bersama Deputi Bank Indonesia Perwakilan NTB (Achmad Fauzi) dan Kepala Balai Pelatihan Pertanian dan Perkebunan NTB (H. Hendro Yulistiono, SP.,M.Si)Bimbingan Teknis yang telah dilaksanakan ini terdapat tiga cluster Bimtek yang di ajarkan , yaitu;1. Pengolahan cabai2. Pengolahan Ikan3. Pupuk Organik Dalam Pengolahan Cabai peserta terlihat antusias mengikuti setiap materi dan demonstrasi yang diajarkan oleh Narasumber UD. Azhari – Tapona Food (Olahan Cabai) dan PT. Yola Pribumi (Ayam Rarang) untuk bagaimana mengolah cabai itu dalam bentuk seperti sambel cengeh, sambel cumi, sambel lindung, sambel taliwang, sambal rarang dan sambel rujak.Dalam Pengolahan Ikan juga terlihat pesera antusias mengikuti setiap mater dan demo yang diajarkan oleh narasumber Moh. Solachudin (pimpinan Poklahsar Torani Sumber Makmur & UMKM Binaan BI Cirebon) bagaimana mengolah ikan menjadi olahan ikan asin, terasi serta otak – otak.Serta, pembuatan pupuk organik dengan demonstrasi membuat super bokashi dengan narasumber Dr. Nugroho ( Yayasan Anugerah Bangsa, Semarang). Super Bokashi adalah pupuk organik yang berasal dari limbah ternak padat dan sudah diproses melalui penguraian oleh Microbakteri Alfaafa (MA-11). Proses penguraian dengan tujuan untuk meningkatkan kandungan hara mikro dan makro yang terdapat dalam materi limbah padat tersebut.Adapun pesan dan kesan yang disampaikan oleh peserta (Riska Susanti – peserta olahan ikan ) mengatakan kami sangat berterima kasih karena kegiatan ini luar biasa dan ilmu yang telah didapatkan smeogan bisa diaplikasikan di wilayah masing – masing serta dalam pelaksanaan Bimtek ini lebih banyak praktiknya dari pada teori sehingga ilmu yang di berikan lebih mudah dan cepat dipahami, terakhir semoga ada keberlanjutan dari kegiatan Bimtek ini, Serta UKM ada kerjasama dengan dinas-dinas terkait dalam olahan mau pemasaran hasil. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *